Kepala Bagian Urologi Kementerian Kesehatan Indonesia dengan pengalaman 35 tahun di bidangnya, Ketua Asosiasi Endokrinologi Urologi Indonesia
Hingga tahun 2016, Indonesia belum memiliki obat yang efektif untuk mengobati prostatitis, terutama memerlukan biaya yang sangat besar untuk pengobatan jangka panjang. Akibatnya, sekitar 45% populasi dewasa menderita penyakit ini, dan 30% di antaranya adalah remaja.
Prostinol memang adalah revolusi besar dalam pengobatan prostatitis. Keefektifannya telah terbukti di Indonesia dan juga di negara-negara Eropa.
Obat ini telah diuji klinis, dan hasilnya menggembirakan para ahli urologi. Sebanyak 98% pasien sembuh dari penyakit dan tidak kambuh lagi, sementara 2% sisanya mengalami beberapa kali kekambuhan tetapi akan hilang saat terus menggunakan
Prostinol.