Apa yang terjadi setelah itu?
Di akhir pekan, saya memutuskan dan membahas masalah dengan istri saya. Saya tanyakan, langsung saja, apakah kamu menjadi seperti ini karena seks dengan saya memburuk? Kamu menunjukkan wajah tidak puas, selalu kesal, saya ditolak terus-menerus? Aku mulai kehilangan rasa percaya diri di kantor... Dia kesal, tentu saja, tetapi pada akhirnya dia mengakui bahwa seks selama 2 menit itu tidak memuaskannya dan dia lelah selalu mengambil inisiatif sendiri. Aku memberitahunya soal
Prostanix dan kami putuskan untuk memesan obat ini melalui situs resmi. Sejauh yang saya tahu, obat ini didistribusikan dengan diskon hingga 50%. Ketika obat sudah di tangan, kami segera pulang. Saya langsung menggunakan produk dan pergi ke kamar mandi. Saya tidak berharap pada keajaiban, karena kelihatannya tidak akan ada yang membantu lagi. Tapi sewaktu saya di kamar mandi, aku menggosok badan, memikirkan istri saya yang menunggu di ranjang dengan pakaian barunya. Tiba-tiba saya melihat bahwa penis sudah menjadi begitu besar, lurus dan keras. Sudah lama saya tak melihat yang seperti ini. Anda tahu... Saya bercermin di kamar mandi dan meliha perubahan pada diri saya. Mata saya seperti menyala karena hasrat ingin bercinta dengan istri, kepercayaan diri bangkit lagi. Saya bergegas ke kamar, Anda pasti paham maksudnya.