Berita Bogor

Pengakuan mengerikan dari dokter: Parasit membunuh jutaan orang Indonesia secara perlahan. Gejala awalnya sering diabaikan – tapi akibatnya mematikan. Obat alami telah ditemukan, tapi masyarakat tidak diberi tahu. Siapa yang menyembunyikan kebenaran ini dan mengapa?

Kami tahu bagaimana menghentikan wabah mengerikan ini, membersihkan tubuh dari parasit sepenuhnya, dan menyelamatkan ratusan nyawa, tapi semua orang tetap diam. Siapa yang diuntungkan dengan hal ini?

Wawancara Eksklusif untuk INDONESIA TV dengan Ahli Utama, Doktor Ilmu Kedokteran, Profesor Andi Suherman.

— Halo, Dokter! Dalam pembicaraan sebelumnya, saya harus mengakui bahwa Anda membuat saya terkejut. Saya masih belum bisa melupakan perkataan Anda:

"Orang-orang mengira cacing akan memakannya setelah mati, tapi sebenarnya mereka menggerogoti Anda dari dalam saat masih hidup."

   Indonesia TV   

— Ya, itu benar adanya. Hampir 90% dari kasus yang saya hadapi, saya melihat pemandangan yang mengerikan. Mayat-mayat yang dibedah terinfeksi parasit! Dan saya menemukan parasit tidak hanya di saluran pencernaan, seperti yang banyak orang bayangkan. Parasit sering hidup di paru-paru, jantung, hati, bahkan otak! Koloni mereka menyebar di organ-organ vital, sementara larva-larva mereka memakan jaringan manusia yang masih hidup!

Kasus Infeksi Parasit dan Risikonya

— Baru kemarin saya melakukan otopsi: seorang wanita berusia 51 tahun masuk ke unit gawat darurat dengan serangan jantung. Penyebab kematiannya adalah stenosis (penyempitan pembuluh darah) yang meluas. Namun, pemeriksaan rontgen menemukan "keindahan" lain. Setelah dibedah, ternyata ada kista berisi cacing di paru-parunya!

Kasus lain: seorang pria berusia 61 tahun. Dia meninggal karena sirosis hati. Keluarganya mengira itu akibat alkohol. Tapi sebenarnya, pria ini tidak minum alkohol sebanyak itu hingga menyebabkan kerusakan hati. Hatinya diserang oleh parasit. Saya menemukan ratusan saluran tempat cacing-cacing itu bergerak.

Ada satu kasus lagi yang sangat mengejutkan. Otak seorang pasien wanita berusia 49 tahun sepenuhnya terinfeksi parasit dan larva. Penyebab kematiannya adalah stroke iskemik. Tapi itu hanya akibatnya!

Sebenarnya, parasit-parasit itu memakan jaringan otak pasien hidup-hidup! Satu-satunya yang dia rasakan hanyalah sakit kepala yang hebat.

Seorang pasien telah menderita sakit kepala, insomnia, dan masalah memori selama sebagian besar hidupnya. Ketika sebagian besar otak telah rusak, penyakit epilepsi juga muncul. Wanita itu meninggal dalam jangka waktu enam bulan.

Kisah lain baru-baru ini adalah seorang pasien yang meninggal karena kanker usus besar, yang juga disebabkan oleh parasit. Parasit meracuni sel-sel sehat dengan racun yang mereka miliki. Hal ini menyebabkan sel-sel terpaksa beregenerasi dan mengubah strukturnya. Kemudian, mereka berubah menjadi sel-sel kanker yang lebih agresif dan dapat melawan parasit. Namun, sel-sel ini berbahaya bagi manusia. Oleh karena itu, tumor tumbuh dengan cepat dan membentuk metastasis. Akibatnya, orang tersebut meninggal dalam beberapa bulan.

Ini bukan angka perkiraan, melainkan statistik nyata, karena 78% kematian "alami" disebabkan oleh parasit. Pada tahun 2024, sekitar 1,5 juta orang meninggal dunia.

Orang-orang meninggal karena parasit, mereka menghancurkan organ, meninggalkan racun di darah, dan memakan jaringan otak dan paru-paru!

80% penyakit mematikan berhubungan dengan parasit!

— Saya tidak dapat mempercayainya! Ini terdengar fatal...

— Apakah Anda tahu bahwa umat manusia akan dilanda epidemi baru yang sangat berbahaya? Setelah gelombang COVID-19 mewabah dan menyebabkan kekebalan tubuh menurun ke level yang sangat rendah, infeksi parasit paling berbahaya dapat menyebar tanpa hambatan.

Di dalam tubuh kita ada berbagai jenis parasit yang hidup, tetapi sekarang mereka tumbuh dan berkembang biak dengan kecepatan luar biasa, sehingga kita akan menghadapi ratusan ribu bahkan jutaan kematian dalam waktu dekat. Parasit-parasit dapat memakan organ kita dari dalam. Perhatian, ini adalah fakta medis, bukan hiperbola!

Kutil adalah tanda pertama yang jelas dari infeksi parasit! Gejala lain yang nyata adalah kelelahan, pusing, sakit kepala, dan gangguan buang air besar.

— Mengapa semua orang diam tentang isu ini?! Apakah mereka takut akan kepanikan massal?

— Ya, mungkin itu salah satu alasannya. Di negara kita, patologis hanya mencantumkan penyebab kematian akhir, dan tidak ada yang mengatakan bahwa kematian sebenarnya disebabkan oleh infeksi parasit. Namun, ada banyak faktor yang mempengaruhi. Apakah Anda tahu, bahwa di Indonesia ada penyakit yang sama sekali tidak diobati oleh dokter? Infeksi parasit sering tidak dianggap masalah serius.

Obat-obatan di Indonesia harganya tidak murah, begitu juga dengan asuransi kesehatannya tidak gratis. Oleh karena itu, banyak dari kita yang baru pergi ke dokter ketika gejala-gejalanya sudah terlalu parah dan tidak bisa diabaikan lagi.

Apakah orang-orang langsung mencari pertolongan medis saat merasakan sakit perut, sembelit, diare, atau kembung? Padahal, itu adalah gejala-gejala awal yang tidak boleh diabaikan!

Saya sudah bekerja sebagai patolog selama bertahun-tahun. Saya telah melihat hal-hal yang akan membuat bulu kuduk berdiri. Orang-orang seringkali meremehkan risikonya. Mereka berpikir bahwa parasit hanyalah cacing yang hidup di perut dan usus. Tapi itu tidak benar. Ada banyak jenis parasit yang berbeda.

   Indonesia TV   

Cara Mengonsumsi Paraclean

Di mana saya bisa memesan Paraclean?