Lebih dari separuh penduduk Indonesia menderita ambeien, terutama pada kelompok usia produktif (30-45 tahun). Meskipun ambeien bukan penyakit yang serius, namun jika terlambat atau salah penanganannya, ambeien akan semakin parah, sulit diobati, dan menjadi kanker yang dapat merenggut nyawa.
Menurut penelitian para ahli, dalam 2-4 tahun saja, tumor ambeien jinak akan berubah menjadi ganas. Jika penyakit ini tidak terdeteksi pada stadium awal, 87% pasien akan meninggal.
Pada artikel kali ini, kita akan berbincang dengan seorang profesor, dokter, Hari Sulistiyo. Beliau adalah mantan kepala Departemen Penyakit Dalam Rumah Sakit Internasional di Jakarta. Kami akan membahas metode pengobatan yang efektif dalam pencegahan komplikasi ambeien.
Rajasa Hamdi, profesor bidang Kedokteran dengan pengalaman 17 tahun.
Redaksi: Selamat pagi, prof Rajasa. Langsung saja, boleh tolong dijelaskan ke kami, apa hubungan ambeien dan kanker?
- Saya bisa pastikan bahwa ambeien dan kanker erat kaitannya. Apalagi pada penderita ambeien yang sudah lama tidak diobati, risiko komplikasi berubah menjadi kanker 5 kali lebih tinggi dibanding orang lain. Di Indonesia sendiri, menurut statistik tahun 2018, ambeien menjadi penyebab utama kanker pada 447.000 pasien. Di antara mereka, sekitar sepertiga pasien berada dalam stadium parah dan harapan hidupnya tidak lebih dari 2 tahun. Ambeien dari penyakit biasa secara bertahap menjadi berbahaya bagi kesehatan manusia.
Redaksi: Berarti orang bisa kena kanker karena ambeien?
- Saya ingin menunjukkan bahwa tidak semua orang dengan ambeien bisa terkena kanker. Kanker adalah salah satu komplikasi ambeien yang paling berbahaya. Padahal, saat ini di Indonesia ambeien kurang mendapat perhatian karena penyakit ini terjadi di daerah sensitif, jadi pasien merasa malu untuk periksa ke dokter.
Apalagi orang Indonesia punya mentalitas yang sangat subyektif, yang sejak lama menganggap ambeien sebagai penyakit yang biasa. Tetapi mereka tidak tahu, karena ambeien, anus terus menerus mengeluarkan lendir, membuat daerah itu jadi lembab, dan menciptakan kondisi yang ideal untuk tumbuh kembang bakteri. Pada saat ambeien, anus berwarna merah, bengkak, nyeri, bahkan radang parah. Kalau tidak ditangani dengan baik, ambeien bisa menyebabkan kematian.