Reporter: Bagaimana kita bisa tahu kalau kita menderita diabetes? Apa sebenarnya ide dibalik penemuan Agnes Haryanto?
Pertama-tama mari kita ingat kembali secara singkat penyebab penyakit ini. Penyebab utama diabetes adalah proses autoimun yang mengakibatkan gangguan sistem kekebalan tubuh. Tubuh memproduksi antibodi yang menghancurkan sel-sel pankreas. Oleh sebab itu, glukosa masuk ke dalam aliran darah, yang memberikan pengaruh buruk pada semua organ dan jaringan. Tubuh mulai menggunakan lemak untuk menghasilkan energi. Hasilnya, terlalu banyak zat beracun (keton tubuh) yang dikeluarkan, dan metabolisme lemak, protein, dan mineral menjadi terganggu. Ini mengakibatkan berbagai konsekuensi yang sangat serius.
Gejala-gejala diabetes diantaranya adalah: haus; kelelahan kronis dan cepat lelah; sering buang air kecil; mulut kering; lemas; penyakit kulit; sakit kepala; nafsu makan meningkat; gatal-gatal; kantuk; luka sulit sembuh; obesitas.
Penemuan Agnes memberikan efek yang positif bagi pasien penderita diabetes. Formulanya memulihkan kondisi pankreas sehingga tubuh bisa menyerap insulin yang diproduksi oleh organ tersebut dengan baik. Dengan kata lain, formula ini bisa sepenuhnya menghilangkan akar penyakit yang menyebabkan diabetes. Memang dibutuhkan banyak dokter dan profesional dalam bidang medis, tapi akhirnya kami berhasil untuk tidak hanya menjaga kadar gula darah tetap terkendali, tapi juga membantu mencegah komplikasi diabetes paling berbahaya, yang merupakan bahaya utama penyakit ini. Pasien penderita diabetes berangsur membaik dan akhirnya menjadi sehat sepenuhnya. Karena itu, dari formula ini kami membuat obat ampuh yang dapat mengobati diabetes pada tahap apapun.
Reporter: Apakah diabetes benar-benar seberbahaya itu?
Sekarang ini diabetes dianggap sebagai salah satu penyakit paling berbahaya dan memang ada alasannya. Faktanya, diabetes adalah penyakit mematikan yang secara perlahan membunuh penderitanya. Dalam situasi apa pun penyakit ini selalu berakhir menyedihkan. Sedangkan untuk komplikasinya dapat dikelompokkan dalam beberapa kategori.
Pertama, komplikasi diabetes yang paling terkenal adalah koma diabetes, nekrosis pada tangan dan kaki, kematian jaringan, kebutaan, impotensi, ketoasidosis, dan hipoglikemia. Biasanya, semua ini muncul selama perkembangan diabetes dan seringkali berakibat kematian, meskipun dalam beberapa kasus pasien bisa diselamatkan. Sedangkan untuk sebagian besar penderita nekrosis yang terjadi di tangan dan kaki, biasanya akan berakhir dengan kecacatan.
Kedua, kadar gula darah tinggi (di atas 4,9 mmol / liter) dengan cepat merusak organ tubuh. Ini artinya jangka hidup jantung, hati, ginjal dan semua organ internal lainnya berkurang beberapa kali lipat. Hal ini mengakibatkan munculnya berbagai penyakit organ dalam yang diakibatkan oleh tingginya kadar gula darah. Selain itu, bisa saja salah satu organ tersebut mengalami kegagalan yang diakibatkan oleh lonjakan kadar gula darah kapan saja.
Dan yang tidak kalah penting, seperti yang sudah disebutkan Agnes sebelumnya, diabetes adalah penyakit onkogenik. Satu dari tiga pasien penderita diabetes, cepat atau lambat akan menjadi pasien kanker.
Reporter: Tapi bagaimana dengan pengobatannya? Bukankah ada banyak obat yang tersedia untuk penderita diabetes?
Justru karena banyaknya jumlah obat-obatan itu yang menjadi masalah. Dalam sebagian besar kasus, pasien penderita diabetes diresepkan terapi obat. Dalam sejumlah kasus lainnya, insulin juga harus dikombinasikan dengan obat lain. Tapi masalahnya adalah banyak obat yang tidak berguna untuk mengendalikan kadar gula darah dalam jangka panjang. Yang dilakukan obat-obat ini hanyalah menurunkan kadar gula darah saja. Namun masih saja ada pasien yang kadar gula darahnya naik dan turun begitu cepat, dan tentu saja sangat buruk untuk tubuh. Selain itu, obat-obatan ini tidak mampu menghilangkan risiko komplikasi. Khasiat obat ini sebenarnya hanya membuat Anda merasa lebih sehat dan mencegah kematian dalam waktu dekat. Obat-obatan ini tidak bisa menyembuhkan diabetes dengan harga 490.000 rupiah saja. Dalam hal ini Agnes benar sekali. Jika Anda melihat komposisi obat yang beredar di internet, semua spesialis akan bilang kepada Anda bahwa obat-obatan itu hanya boleh digunakan sebagai pilihan terakhir saja.
Reporter: Tapi produk Anda juga akan tersedia di internet, kan? Berapa harganya?"
Anda mungkin tahu bahwa setelah sadar kami berhasil mengembangkan produk yang benar-benar ampuh. Berbagai perusahaan farmasi besar juga banyak yang mengontak kami. Mereka juga menawari Agnes untuk membeli hak eksklusif obat ini, namun mereka tidak berniat untuk menjualnya. Justru sebaliknya, mereka ingin mencegah peredaran produk ini dari pasaran. Obat diabetes adalah ladang emas dalam pasar farmasi di seluruh dunia. Hanya di AS saja, obat-obatan jenis ini menghasilkan miliaran dolar. Produk kami bisa secara dramatis mengubah situasi pasaran. Karena pasti tak akan ada yang mau lagi menghabiskan uang untuk membeli obat yang tidak berguna, ketika mereka bisa meminum rangkaian pengobatan Glucoactive dan bisa menghilangkan kadar gula darah yang tinggi untuk selamanya.
Kami tahu e-commerce menjalin kerjasama yang erat dengan perusahaan farmasi, dan wajar saja, karena keduanya tergantung pada penjualan obat, mereka tidak ingin produk kami sampai terdengar ke luar sana. Padahal sekarang produk ini adalah satu-satunya obat yang secara resmi direkomendasikan oleh Lembaga diabetes dan para dokter spesialis.
Reporter: Kalau begitu, jika produk ini tidak tersedia melalui jaringan e-commerce dan toko obat, di mana masyarakat bisa mendapatkannya?
Kami memutuskan jika toko obat dan e-commerce tidak mau bekerja sama dengan kami, kami akan mendistribusikannya sendiri tanpa bantuan mereka. Kami memutuskan untuk membuat saluran distribusi langsung untuk menjual Glucoactive, dengan begitu kami bisa menghindari e-commerce sebagai perantara. Kami memilih pilihan yang paling praktis dibandingkan semua pilihan lain yang tersedia. Semua orang yang ingin mencoba Glucoactive harus memesannya melalui situs online No.1 Kementerian Kesehatan. Kemudian mereka akan menghubungi Anda, memberikan saran, dan mengirimkan produknya. Atas perintah dari Kementerian Kesehatan Republik Indonesia, dari mulai tanggal 27.07.2020 sebuah website online telah dibuat dan beroperasi penuh. Sekarang ini, hampir semua orang bisa mengakses Internet. Bahkan orang-orang yang tidak memiliki komputer pun seringkali memiliki smartphone dengan akses Internet. Sehingga, semua orang bisa memesanan secara online.
Semua orang yang melakukan pemesanan sampai tanggal 25.09.2020 akan menerima paket "Glucoactive" dengan diskon 50%. Ini adalah inisiatif bersama kami dengan Kementerian Kesehatan untuk menarik perhatian masyarakat terhadap obat yang sangat efektif ini. Kami harap kabar dari mulut ke mulut ini bisa bekerja dan semua orang dapat sembuh dan jadi lebih sehat dan merekomendasikan produk kami kepada teman-teman mereka.
Reporter: Tapi berapa harga produk ini untuk yang lainnya?
Biaya produksi produk ini kurang lebih 1.000.000 rupiah per kemasan. Kami berhasil menjalin kesepakatan dengan Kementerian Kesehatan Republik Indonesia untuk mensubsidi sebagian besar biaya untuk penggunanya. Untungnya, para pejabat yang berwenang dalam urusan ini paham betapa pentingnya membuat produk ini tersedia untuk seluruh masyarakat, dan bukan hanya untuk segelintir elit saja. Sebagai gantinya, kami berkomitmen untuk tidak menjual obat ini keluar negeri, karena itu ekspor obat ini tidak diperbolehkan. Produk ini hanya diperuntukkan untuk Indonesia saja.
Semua orang yang memesan produk ini sebelum 25.09.2020 bisa mendapatkan "Glucoactive" dengan harga 490.000 rupiah.