"Rumah sakit mata sekarang ini berjalan hanya untuk mendapatkan keuntungan saja, visi dan misi mereka sudah tidak sejalan dengan yang sebelumnya kami anut, yaitu melayani pasien dengan sepenuh hati." Ungkap Dr. Andi Hartanto
Banyak dokter yang memang sengaja mengarahkan pasien untuk melakukan operasi ataupun terapi bertahap yang tidak hanya dilakukan sekali, melainkan berkali-kali. Terlebih lagi, sejak 2 tahun silam, biaya operasi dan terapi bertahap meningkat pesat sedangkan kebutuhan pasien juga meningkat. Pasien pun terpaksa untuk mengikuti segala arahan dokter agar dapat menyembuhkan penyakitnya, dan mereka harus rela mengeluarkan banyak uang untuk itu.
Faktanya, saat ini telah ada metode pengobatan atau terapi yang lebih efektif dari operasi. Akan tetapi pihak manajemen rumah sakit telah membungkam informasi tersebut agar tidak bocor ke ranah publik. Metode tersebut telah terbukti dan teruji klinis, sehingga aman untuk digunakan siapa saja. Obat ini tidak hanya tersedia di Indonesia, tetapi juga di negara-negara Eropa, di mana obat ini sudah lama populer.
Seperti yang saya telah sampaikan sebelumnya, operasi mata sudah tidak dianjurkan lagi untuk pengobatan mata, mengapa? Karena saat ini telah ada metode khusus yang dapat mengatasi permasalahan mata tanpa operasi, tanpa mengganggu aktivitas sehari-hari, dan tanpa efek samping. Pada lebih dari 89% kasus kerusakan mata, 4-5 tahun setelah melakukan operasi mata, akan kembali mengalami kerusakan yang serupa sehingga pasien harus kembali melakukan perawatan di rumah sakit. Di sisi lain, obat baru tersebut dapat memulihkan penglihatan secara alami dan permanen, memulihkan sel-sel di mata dan organ sekitarnya.
Obat untuk memulihkan penglihatan kabur dan kebutaan total ini ditemukan oleh seorang dokter mata yang sangat berbakat - Dr. Ahmad.
Dr. Ahmad mulai mengerjakan proyek ini beberapa tahun yang lalu. Semuanya dimulai ketika istrinya menginjak usia 50 tahun dan kondisi penglihatannya semakin memburuk. Dr. Ahmad bertekad untuk menyelamatkannya dari kebutaan.
Dengan mengembangkan formula obat yang ia buat, Dr. Ahmad berhasil membantu istrinya dan banyak orang lain yang memiliki penglihatan yang buruk.